YH mengaku sudah tidak tahan dengan perilaku istrinya yang diduga berulang kali berselingkuh. Bahkan menurut pengakuannya, dugaan perselingkuhan itu sudah terjadi lima kali dengan pria berbeda.
“Sebagai suami, saya sudah cukup bersabar dengan kelakuan istri saya. Saya pertahankan rumah tangga ini karena alasan anak yang masih kecil. Namun ternyata perselingkuhan kembali terjadi dan membuat saya merasa sangat dikhianati,” kata YH kepada wartawan, Senin (22/9/2025).
YH juga mengungkapkan bahwa pada kasus perselingkuhan sebelumnya saat itu, ia mengaku emosinya memuncak hingga nyaris terjadi pengeroyokan terhadap pasangan selingkuh tersebut.
“Pada perselingkuhan yang keempat dulu saya marah, emosi, tapi akhirnya saya tetap maafkan dengan alasan anak saya,” tambahnya.
Namun, pada dugaan perselingkuhan kelima ini, H disebut justru menghindar dari suaminya dan sulit ditemui. Situasi semakin memanas ketika YH dituding melakukan pengrusakan kaca rumah orang tua pria yang diduga menjadi selingkuhan istrinya.
YH mengaku kesal karena meski sebelumnya kasus sempat dimediasi Babinkamtibmas dan dinyatakan selesai, ternyata ia justru mendapat kabar bahwa dirinya dilaporkan balik ke polisi.
“Coba bayangkan posisi saya. Wajar kalau saya emosi melihat istri sendiri selingkuh dengan tetangga yang sering main ke rumah. Karena tidak ketemu dengan laki-laki itu, saya spontan memecah kaca jendela rumah orang tuanya. Waktu itu saya sudah minta maaf, mengakui salah, Tapi ternyata saya malah dilaporkan polisi,” ungkapnya dengan nada emosional.
Merasa tidak mendapatkan keadilan, YH akhirnya melaporkan balik istrinya ke Polsek Tanjungsari. Ia berharap pihak kepolisian dan pemerintah setempat memberi perhatian pada kasus ini.
“Saya berharap laporan ini bisa memberi keadilan bagi saya dan anak saya. Saya mohon kepada Ibu Bupati Gunungkidul untuk menindaklanjuti masalah saya ini,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait laporan YH maupun perkembangan kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret pegawai P3K Kesehatan Tanjungsari tersebut.
0 Komentar