Waspada,5 Gunung Api Di Jawa Bersetatus Level ll


(Wartahandayani.com)_Senin (14/04/2020) Dalam kondisi tanggap darurat bencana wabah Virus Corona (COVID-19), masyarakat juga dikhawatirkan oleh potensi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi maupun letusan gunung berapi. Negara Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan yang banyak memiliki gunung api karena Indonesia dilewati oleh jalur Cincin Api Pasifik atau sering dikenal sebagai "Ring of Fire".

Mengingat adanya fenomena suara dentuman yang terjadi pada Sabtu (11/04) di Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok dan sekitarnya. Publik akhirnya mengaitkan fenomena ini dengan erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi sejak Jumat (10/4).

Menurut Kepala Bidang Gunung Api Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Hendra Gunawan. PVMBG menyatakan tidak terdengar dentuman dari Pos Pengamatan di Pasauran, Pantai Carita. Sehingga tidak ada hubungan erupsi dan dentuman yang terdengar di Sekitar Jabodetabek adalah berasal dari aktivitas Gunung api Anak Krakatau.

Sebagai lokasi ibu kota negara saat ini serta tempat tinggalnya 160.293.748 jiwa (2015) manusia, Pulau Jawa dan sekitarnya saat ini (12/04) memiliki gunung api aktif yang berstatus Waspada atau Level II. Dalam penggolongan status aktivitas gunung api di Indonesia memiliki beberapa tingkatan aktivitas di antaranya yaitu:

Gunung Api - Level I (Normal)

Gunung Api - Level II (Waspada)

Gunung Api - Level III (Siaga)

Gunung Api - Level IV (Awas)

Gunung api di pulau Jawa dan sekitarnya yang berstatus Waspada (Level II) diantaranya: Gunung Anak Krakatau, Gunung Slamet, Gunung Merapi, Gunung Bromo, dan Gunung Semeru.

Gunung Anak Krakatau

Gunung Anak Krakatau adalah gunung api berbentuk pulau kecil, anggota dari kepulauan Krakatau, yang berposisi di antara Pulau Sertung di sisi baratnya dan Pulau Rakata Kecil atau Pulau Panjang di sisi timurnya. Gunung ini berada di Selat Sunda yang memisahkan pulau Sumatera dan Jawa. Secara administrasi Gunung ini berada di Provinsi Lampung, Sumatera, namun gunung api ini juga relatif dekat dengan Pulau Jawa dan Provinsi Banten di sebelah timur nya. Aktivitas yang menunjukkan kemunculan pulau ini dimulai pada tahun 1927, di titik yang dulunya adalah laut dengan kedalaman 27 m dan sebelumnya pernah menjadi bagian daratan Pulau Rakata. Sejak 1930 pulau ini tidak lagi tergerus air laut dan dengan demikian menjadi pulau termuda di Indonesia yang terbentuk melalui aktivitas vulkanik. (Sumber: Wikipedia)

Gunung Slamet

Gunung Slamet memiliki ketinggian 3.428 meter dpl adalah sebuah gunung berapi kerucut yang terdapat di Pulau Jawa, Indonesia. Gunung Slamet terletak di antara 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah.

Gunung Slamet merupakan gunung tertinggi di Jawa Tengah serta kedua tertinggi di Pulau Jawa setelah Gunung Semeru. Gunung Slamet cukup populer sebagai sasaran pendakian meskipun medannya dikenal sulit. Di kaki gunung ini terletak kawasan wisata Baturraden yang menjadi andalan Kabupaten Banyumas karena hanya berjarak sekitar 15 km dari Purwokerto. (Sumber: Wikipedia)

Gunung Merapi

Gunung Merapi (ketinggian puncak 2.930 mdpl, per 2010) adalah gunung berapi di bagian tengah Pulau Jawa dan merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Lereng sisi selatan berada dalam administrasi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sisanya berada dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Magelang di sisi barat, Kabupaten Boyolali di sisi utara dan timur, serta Kabupaten Klaten di sisi tenggara. Kawasan hutan di sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004.

Kota Magelang dan Kota Yogyakarta adalah kota besar terdekat, berjarak kurang dari 30 km dari puncaknya. Di lerengnya masih terdapat permukiman sampai ketinggian 1700 m dan hanya berjarak empat kilometer dari puncak. Oleh karena tingkat kepentingannya ini, Merapi menjadi salah satu dari enam belas gunung api dunia yang termasuk dalam proyek Gunung Api Dekade Ini (Decade Volcanoes). (Sumber: Wikipedia)

Gunung Bromo

Gunung Bromo (dari bahasa Sanskerta: Brahma, salah seorang Dewa Utama dalam agama Hindu) atau dalam bahasa Tengger dieja "Brama", adalah sebuah gunung berapi aktif di Jawa Timur, Indonesia. Gunung ini memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan berada dalam empat wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Gunung Bromo terkenal sebagai objek wisata utama di Jawa Timur. Sebagai sebuah objek wisata, Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif. Gunung Bromo termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi. Ia mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. (Sumber: Wikipedia)

Red(kumparan.com)

Gunung Semeru

Bunga eksotik khas ketinggian dengan latar puncak Gunung Semeru, Jawa Timur (Foto: Google maps/Aswin Dahlan)

Gunung Semeru atau Gunung Meru adalah sebuah gunung berapi kerucut di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Gunung Semeru juga merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Sumatra dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat. Gunung Semeru secara administratif termasuk dalam wilayah dua kabupaten, yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. (Sumber: Wikipedia)

Posting Komentar

0 Komentar