Peserta kirab sendiri berasal dari berbagai kalangan masyarakat mulai dari anak-anak,pelajar,karangtaruna, sampai orang tua.Yang terbagi menjadi beberapa kelompok dimana tiap kelompok menampilkan kreasi seni masing-masing, Arak -arakan mengambarkan kerukunan antar warga sekaligus melstarikan budaya.
Dalam acara Kirab Budya Sedekah Labuh Desa Jetis dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul (Drs.Agus Kamtono MM),Dewan Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul ,Camat Saptosari ,Unsur Muspika Kecamatan Saptosari, Dewan Kebudayaan Kecamatan Saptosari, Polsek Saptosari, Koramil Saptosari, Kepala Desa Jetis,beserta jajaranya ,Tokoh Mantan Purna Karya Perangkat Desa Jetis, dan para Tokoh masyarakat Kecamatan Saptosari.
Dijumpai di lokasi acara Kirab Sularidiro (panitia),memaparkan acara yang kali pertama ini berjalan sangat meriah nampak terlihat ribuan orang kumpul jadi satu di Lapangan Karang dan memancing antusia warga lokal maupun pendatang sekedar menyaksikan acara ini,yang mana dalam acara ini mewakili rasa syukur warga kepada Tuhan YME atas apa yang diberikan,dan puncak acara kali ini akan diahiri dengan "Rebutan Gunungan" yang nantinya siapapun bisa ikut serta didalamnya.
Semoga acara ini awal yang baik buat Desa Jetis yang mana dalam acara ini akan mempersatukan kerukunan antar warga dan melestarikan Buday yang ada di GUNUNGKIDUL sendiri dan Desa Jetis khususnya,"Rukun Angawe Santoso"terang sular.
Kirab dimulai dari Lapangan Tanggung dilanjutkan arak-arakan menuju titik kumpul di Lapangan Karang,kirab dimulai dari barisan pertama yaitu dari perangkat Desa Jetis disusul dari kelompok-kelompok yang menampilkan kreasi seni masing-masing ,dalam perjalanan sekitar 1km kirab memadati jalan raya (JLS) dan memancing ribuan pasang mata untuk menyaksikan acara yang kali pertama ini,sekitar 2800 orang yang mengikuti acara tersebut sangat antusias demi majunya seni dan tradisi di Gunungkidul sendiri khususnya.
0 Komentar