Gunungkidul Terima Penghargaan Humas Indonesia 2019



TANGGERANG,(WH) - Jumat (30/08/2019) Bupati Gunungkidul diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kelik Yuniantoro, menerima penghargaan Anugerah Humas Indonesia (AHI)Tahun 2019 dengan Kategori Terpopuler di Media Online 2019 Sub Kategori Pemerintah Kabupaten dan kategori Website Pelayanan Informasi Terinovatif Sub Kategori Pemerintah Kabupaten pada Malam Anugerah Humas Indonesia 2019 yang diselenggarakan oleh HUMAS INDONESIA, member of PR INDONESIA Group di Balai Kota Tangerang Provinsi Banten.

"Dengan penghargaan ini tentu menambah motivasi kami Dinas komunikasi dan Informatika selaku humas pemerintah kabupaten gunungkidul untuk meningkatkan kualitas kinerja dengan terus berinovasi dan membangun kemitraan yang positif dengan semua pihak", ujar Kelik Yuniantoro.

Kelik Yuniantoro Menjelaskan bahwa Penghargaan AHI 2019 merupakan Ajang kompetisi kinerja humas pemerintah (government public relations/GPR) di Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD se-Indonesia. AHI 2019 adalah barometer pencapaian tertinggi kinerja Departemen/Biro/Bagian Humas/Dinas Kominfo. Kehadiran kompetisi ini diharapkan dapat mendorong terciptanya humas yang strategis dan kontributif bagi reputasi positif segenap institusi publik dan perusahaan milik Negara/daerah.
                                                                     
Ada lima lima kategori yang dikompetisikan: “Pelayanan Informasi Publik Terinovatif”, “The Best City Branding”, “Pranata Humas Terbaik”, dan “Best Leader Supporting PR & Communications”. Ke-4 kategori tersebut menggunakan penilaian berbasis penjurian. 

Penjurian AHI 2019 dilakukan oleh Dewan Juri pada 13 – 15 Agustus 2019 terdiri dari Maria Wongsonagoro (Pakar Public Relations), Emilia Bassar (Pakar Komunikasi dan Branding), Asmono Wikan (Founder & CEO PR INDONESIA Group), John Fresley (Mantan Ketua Komisi Informasi Pusat/Institut Pemerintahan Dalam Negeri), Zinnia Nizar (Vice President Internasional Council of Design). Selama lebih dari dua bulan, lebih dari 100 entry dari berbagai Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan Anak BUMN berkompetisi di ajang AHI 2019.

"Kemudian satu kategori lagi yakni, “Terpopuler di Media Online 2019”, berbasis penilaian jumlah eksposur positif tertinggi di media online. Khusus kategori ini, HUMAS INDONESIA bekerja sama dengan INDONESIA INDIKATOR melakukan monitoring pemberitaan ratusan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah/BUMN/BUMD di 3.100 media online di Indonesia sepanjang semester I tahun 2019."pungkasnya.(Hari)

Posting Komentar

0 Komentar