Komisi C sendiri melalui Ketua Komisi Agus Joko Kriswanto mengatakan kedepanya harus ada evaluasi kembali tata kelola sistem teknis sebelum pembangunan berlangsung agar hasil dari pembangunan kedepanya tidak mengecewakan,salah satu contoh seperti yang sudah-sudah di beberapa tempat bangunan tersebut tidak sesuai harapan
"Apa yang sudah dilaksanakan harus dijadikan pengalaman dimana kurangnya kematangan koordinasi dari mulai sistem teknisnya menjadikan sebuah bangunan yang ketahanannya tidak berlangsung lama,bisa disimpulkan berarti pembangunannya asal-asalan"ucapnya
Pihaknya juga menambahkan sistem tekhnis ada pada pemangku kepentingan yakni dari PUPR Kabupaten Gunungkidul sendiri yang mana PUPR bertangungjawab penuh dengan pembangunan-pembangunan yang bersifat menggunakan anggaran pemerintah
"Nanti harus di benahi kembali mulai dari sistem lelangnya,agar kedepanya pemenang lelang memang benar-benar pekerja yang dalam pengerjaannya sesuai harapan jangan hanya karena dalam lelang memberikan harga lelang murah di jadikan pemenang.Hal itu harus di pertimbangkan kembali,selain itu pihak kami Komisi C nantinya dilibatkan disaat pemenang lelang sudah ada guna membantu pengawasan dalam pengerjaan pembangunan tersebut dari awal"tambahnya
Wakil ketua Komisi C Supriyadi juga menambahakan bahwa perencanaan pembangunan Gedung Perpustakaan Gunungkidul memang di prioritaskan karena gedung tersebut adalah salah satu pelayanan publik dimana dari segi pemanfaatanya di pergunakan orang banyak salah satunya siswa-siswa sekolah
"Nanti akan di maksimalkan di tahun ini gedung perpustakaan akan dibangun,namun saat ini sambil menunggu anggaran dari mana yang akan dipergunakan dalam pembangunan gedung tersebut,selain itu kita juga harus melakukan penghitungan kembali total anggaran agar hasil dari hitung total anggaran hasilnya berapa akan menentukan anggaran mana yang akan digunakan untuk membangun gedung tersebut"jelasnya
Haris
0 Komentar