PANGGANG (Wartahandayani.com)_ Sempat viral dibeberapa Grub Whatshap dan beranda facebook tentang dua lansia yang memprihatinkan dengan artikulasi masing-masing pemosting kabar tersebut.Kamis 18/02/2020
Mbah Warinem ( 85) dan Mbah Ngatinem ( 80) warga Padukuhan Pacar 1,RT 01/05,Kalurahan Girisuko,Kapanewon Panggang menjadi perbincangan publik lantaran pemberitaannya yang simpang siur
Dikabarkan dari salah satu pemosting yang berisikan data kedua simbah hidupnya memprihatinkan dan terlantar,namun semua itu disangkal keras oleh pihak pemangku wilayah baik Kepala Dusun,dan Lurah Girisuko
Saat kami konfirmasi tentang kabar tersebut Lurah Girisuko Jamin Paryanto mengatakan tidak benar dengan kabar yang isinya bahwa warganya terlantar .Semua kabar tersebut hanya dalih agar bantuan menggalir yang ditujukan kepada warganya,ia juga mengatakan bahwa tidak adanya konfirmasi tentang dipublikasikanya kedua warganya
- "Semua kabar itu hoax ,kami pemerintah Kalurahan tidak kurang-kurang mengupayakan apa yang sudah menjadi hak-hak beliau mulai dari PKH,Dan Bansos yang bersifat instan"Kata Lurah Girisuko
Dalam obrolan di ruanganya Lurah Girisuko juga mengatakan saat ini sudah mencari siapa yang mempublikasi pertama kali sampai kabarnya kemana-mana tentang kedua lansia yang terlantar
- "Saat ini saya serahkan kepada Babinsa dan Babinkamtibmas untuk menyelesaikan masalah ini.Bahkan yang saya kagetkan sampai ada yang menggalang dana memposting dengan atasnama simbah keduanya dan menyertakan no rekening tanpa ada persetujuan dari pihak keluarga,perlu diketahui simbah keduanya tidak terlantar dan hidupnya juga tidak sendiri,anak dan cucunya yang merawat setiap harinya"bebernya
Dengan adanya kabar-kabar miring tersebut saat ini kamurahan Girisuko sedang mengumpulkan sumber-sumber yang membuat kabar tersebut sampai ke luar daerah bahkan sudah sampai ke lintas provinsi
- "Sebenarnya dari kami tidak mempermasalhakan dengan bantuan-bantuan yang datang untuk kedua simbah,yang jadi masalah adalah kabar miring tentang kedua simbah itu terlantar "itu yang membuat saya geram" ucap Lurah dengan kesal
Siapapun boleh untuk membantu kedua simbah ,justru saya terimakasih warganya sudah dibantu,tetapi harapan besar agar tidak menambah-nambahi atau mengurangi data yang ada"tutupnya
Haris
0 Komentar