Kali ini Alumni Notariat UI'98 berbagi Air Bersih di Dua Kecamatan sekaligus ,dari zona barat Gunungkidul Dusun Widoro Desa Giripurwo Kecamatan Purwosari dan zona Timur Gunungkidul Dusun Tegalweru Desa Tegalweru Kecamatan Rongkop
Ditetapkanya dari BMKG dibulan november di minggu pertama dan kedua akan ada turun hujan nampaknya terlihat dari tanda-tanda yang jauh dari perkiraan,daftar panjang krisis Air Bersih pun semakin bertambah,kesulitan warga pun berdampak serius tidak hanya untuk kebutuhan pokok sehari-hari
Giyatno tokoh masyarakat Tegalweru mengatakan keluh kesah yang dirasakan warga Rongkop khususnya sagat prihatin dengan kemarau tahun ini,dampak yang dirasakan sagat memprihatinkan,mengingat belom ada hujan,bantuan Air Bersih juga jarang ,harga Air Bersih per tangkinya juga lumayan mahal
"Kalaupun ada bantuan datang disetiap bak penampungan tidak berselang lama hanya waktu kurang dari 10 jam air sudah habis diserbu warga-warga" terang giyatno
Banyak bak-bak penampungan yang kosong,karena terlambatnya pasokan air yang datang"imbuhnya
Tidak hanya untuk kebutuhan pokok saja namun derita yang dialami para warga masyarakat harus rela tanaman nya mati kekurangan air"pungkas Titik
0 Komentar