Kepala UPT Pemadam Kebakaran Gunungkidul, Handoko, menjelaskan bahwa rumah yang terbakar merupakan milik Ngatini (43), seorang warga setempat yang berprofesi sebagai wiraswasta. Api pertama kali diketahui membakar kamar anak korban yang berada di lantai dua.
“Anak korban berteriak saat melihat api mulai membesar, kemudian memberi tahu ibunya. Warga sekitar segera berdatangan untuk membantu memadamkan api sambil melapor ke petugas damkar,” terang Handoko.
Petugas dari Regu III UPT Damkar Gunungkidul yang menerima laporan langsung menuju lokasi dan berupaya memadamkan api bersama warga. Berkat kesigapan petugas dan bantuan masyarakat, api berhasil dikendalikan sehingga tidak menjalar ke seluruh bangunan.
Meski tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, bagian atas rumah korban mengalami kerusakan cukup parah.
“Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Dugaan sementara, belum dapat dipastikan karena api sudah sempat membakar sebagian ruangan,” tambah Handoko.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi kebakaran rumah, terutama di malam hari saat sebagian penghuni sedang beristirahat.
0 Komentar