Warga sekitar menyoroti adanya aliran air yang berasal dari tempat wisata Drini Park,yang dialirkan ke sungai dibawah Drini Park
Sedikitnya ada 9 bangunan yang akan dibongkar karena diketahui bangunan tersebut tidak mengantongi ijin dari pemerintah
Diberitakan sebelumnya setelah mediasi antara Pemkab Gunungkidul,Polres ,dan Satpol PP bersama para pedagang sekaligus pemilik bangunan,menyatakan siap dengan minta waktu 1,5 bulan bahwa bangunan akan dibongkar secara mandiri
Setelah selesai mediasi muculah beberapa video yang beredar terkait adanya aliran air yang berasal dari Drini Park,menurut warga sekitar pencemaran lingkungan
Management Drini Park melalui H.A. Yudy Astawa mensikapai adanya video beredar mengatakan Untuk memenuhi persyaratan ijin lingkungan hidup yang sedang di proses oleh Dinas terkait, maka kami melibatkan konsultan lingkungan hidup yang tersertifikasi resmi untuk memberikan masukan2 hal2 yang harus kami perbaiki agar keberadaan Drini Park tidak merusak lingkungan tetapi bahkan membantu penghijauan dengan tanaman2 yg kami tanam di lingkungan kami
"Saat ini sedang dilakukan juga perbaikan saluran air atas meluapnya air bersih dari kolam renang saat dilakukan penambahan serta air hujan. Walaupun yang meluap adalah air bersih dan air hujan tetapi di kelola agar luapan bisa di atur lebih estetis dan masuk ke sungai dengan pipanisasi"Jelasnya
Pihaknya juga menambahkan sebelumnya terjadi genangan di sungai karena tertutup bebatuan, tetapi pihak kami sudah membantu melakukan normalisasi pembersihan batu-batu tersebut dengan alat berat sehingga saat ini sudah tidak terjadi genangan lagi
" Semaksimal mungkin pihak dari kami saat ini sudah melakukan banyak evaluasi dengan adanya kabar yang beredar supaya Drini Park seolah-olah anti kritik,justru kami berterimakasih dengan adanya kritik dan masukan buat kami"tutupnya
Haris
0 Komentar