KARANGMOJO (Wartahandayani.com)_Acara tahunan yang dilaksanakan warga Padukuhan Nglampar, Kalurahan Wiladeg,Kapnewon Karangmojo terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.Jumat legi 02/10/2020
Bersih Kali Banteng salah satu acara yang sudah turun temurun.Diawali dengan mengarak berbagai ubo rampe komplit dengan pengiring gunungan ketupat berbusana jawa.Menyusuri jalan menuju sumber air Kali Banteng.
Namun pada tahun 2020 kali ini nampak banyak perbedaan acara yang biasanya disajikan ribuan ketupat saat ini hanya ratusan ketupat saja,dengan dalih mengikuti aturan pemerintah untuk tidak mengadakan acara yang memancing kerumunan masa terlalu besar
Ratusan ketupat,Nasi Ingkung,Serta ubo rampe ditaruh disatu tempat yang selanjutnya didoakan oleh Juru kunci dengan harapan warga sekitar wilayah Kalurahan Wiladeg diberikan kesehatn,keselamatan serta hasil panen yang melimpah
Bersih Kali Banteng merupakan acara ritual yang dirayakan sebelum acara bersih desa (rasulan) biasanya digelar dua minggu sebelum acara bersih desa"kata Maryono
Maryono Ketua Desa Budaya Wiladeg sekaligus Ketua Panitia Acara Bersih Kali Banteng tahun 2020 juga mengatakan menuturnya kegiatan tersebut merupakan ritual yang telah ada sejak nenek moyang
Konon ceritanya dahulu kala ada seekor banteng yang meresahkan para petani dan banteng trrsebut mati saat masuk kedalam kali tersebut.Hingga kini cerita tersebut masih tetap terjaga ditengah -tengah masyarakat seiring berkembangnya kemajuan zaman
"Acara ini bentuk semangat cinta kepada budaya yang ada dengan harapan acara seperti ini terus dikenal oleh generasi muda dan dapat dilestarikan hingga anak turun nantinya"tegas Maryono
Acara Bersih Kali Banteng dilakukan setiap tahun pada hitungan jawa dan pada hari jumat legi
Acara puncak yakni berebut ketupat ,dan ubo rampe lainya dipercaya oleh warga masyarakat akan medatangkan kesehatan,keberkahan dan rezeki yang melimpah
Menginggat acara di tahun 2020 masih dimasa pandemi,untuk acara puncak berebut ketupat dirubah dengan cara dibagi-bagikan ke warga yang datang tanpa harus berebut.
Ia juga mengatakan dengan dibukanya Prasasti hewan banteng yang masuk kedalam kali tersebut ,setelah dibuka akan membuka (muncul ) sumber yang besar dari dasar kali Banteng sehingga dapat dimanfaatkan oleh warga untuk mencukupi kebutuhan pokok hingga pertanian"pungkasnya
Acara Bersih Kali Banteng tahun ini ada yang berbeda dimana dipamerkan beberapa penemuan barang yang diperkirakan bekas barang-barang peninggalan para leluhur yang dahulu kala pernah bermukim diwilayah tersebut sebelum adanya pemukiman wikayah Kalurahan Wiladeg
Mulai dari pecahan gerabah,alat pertanian,alat makan,asesoris,logam mata uang dan masih banyak lagi.
Redaksi
0 Komentar