Akan Dibangun Ditanah Seluas 600 Meter Persegi Lokasi Pembuatan Pupuk Organik Melajutkan Program Pemerihtah Tentang Unit Penggelolaan Pupuk Organik "UPPO"

PLAYEN (Wartahandayani.com)_Semangat warga masyarakat Padukuhan Sawahan ll,Desa Bleberan,Kecamatan Playen yang tergabung dalam kelompok tani "Karangrejo". Kamis pagi (20/02/2020) bersama-sama membersihkan lahan yang nantinya akan dibuat Kandang sapi kelompok untuk memanfaatkan kotorannya yang mana nantinya akan diproduksi pupuk organik dilokasi yang sama

Berkat bantuan dari Dinas Pertanian Pusat dengan digelontorkannya dana guna mendorong warga masyarakat untuk para petani khususnya kedepanya tidak tergantung dengan pupuk kimia,melalui pembuatan kandang disatu lokasi yang nantinya juga akan dipergunakan untuk tenak sapi,dengan dibelikanya hewan ternak sapi untuk Kelompok Tani Karangrejo harapanya dari pemanfaatan kotoran sapi untuk dibuat pupuk organik guan masyarakat yang khususnya para petani nanti tidak tergantung pada pupuk kimia



Dengan dibuatnya kandang hewan ternak sapi Pemerintah Dinas Pertanian melalui Mantri Pertanian Kecamatan Playen Yanto menjelaskan program ini melanjutkan program pemerintah tentang Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO)

"Kenapa dana yang digelontorkan dari pemerintah kami alokasikan di hewan ternak ,nantinya dimulai dari mengelola hewan ternak tersebut pemanfaatkan yang kita dapat dari hasil kotorannya yang mana dilokasi yang sama juga akan dibangun tempat pengolahan pupuk organik,guna warga masyarakat khususnya Desa Bleberan akan lebih memprioritaskan penggunaan pupuk organik" kata Yanto

Dalam paket bantuan UPPO tersebut ,pemerintah memberikan fasilitas berupa rumah kompos,alat pengolahan pupuk organik,ternak dan obat-obatan,kandang komunal bak fermentasi serta pakan ternak dan kendaraan roda tiga"imbuhya

"Penggunaan pupuk organik menjadi kewajiban karena mampu meningkatkan indeks pertamanan (IP).Dengan pupuk organik berarti kita memperbaiki unsur hara yang ada dalam tanah " kata Dia

Penggunaan pupuk anorganik yang berlebih tentu mempengaruhi kesuburan fisik,kesuburan biologis dan kesuburan kimia.Padahan idealnya kadar organik didalam tanah harus lebih dari 5%,serta tersedianya unsur hara makro dan mikro"paparnya

Dilokasi yang sama Kepala Dusun Sawahan ll Sumarno disela-sela kegiatan warga masyarakat Kelompok Tani Karangrejo mengatakan kepada Wartahandayani.com bahwa kegiatan ini sangat membantu warga Sawahan ll untuk lebih lagi memajukan perekonomian masing-masing warga dibidang pertanian khususnya


"Melalui bantuan yang nantinya akan diberikan kepada Kelompok Tani Karangrejo saya berharap menjadi pacuan semangat warga untuk lebih maju dalam bertani dan akan mengurangi pemakaian pupuk anorganik" terang Sumarno

Dilokasi kurang lebih 600 meter persegi yang kebetulan milik Ketua KelompokTani Karangrejo Uge Prasetyo akan kami bangun beberapa bangunan utama yaitu tempat hewan ternak dan tempat pembuatan pupuk organik "imbunya

Saya berterimakasih kepada Dinas Pertanian Pusat yang telah membantu warga kami khususnya untuk Kelompok Tani Karangrejo yang sudah menggelontorkan dana untuk melanjutkan program pemerintah tentang Unit Penggolahan Pupuk Organik (UPPO) di Dusun kami" pungkasnya

Neli





Posting Komentar

0 Komentar